Beradaptasi di Era New Normal Dengan Menjaga Kesehatan Mental
Dok. KSR PMI Unit UIN Walisongo |
Founder
sehatmental.id, Ade Binarko menatakan beradaptasi di era new normal
sebuah keharusan bagi semua orang pada Webinar “Merawat Resiliensi Mental di
Era New Normal” Minggu (31/05).
Ade menjelaskan
dalam webinar yang diadakan Korps Sukarela (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI)
Unit UIN Walisongo bahwa keadaan pandemi mengharuskan seseorang untuk terus-menerus
berada di rumah yang dapat menyebabkan rasa bosan dan lelah ketika semua
aktivitas berubah dari kegiatan offline menjadi online. Sehingga perlu
manajemen waktu dan fisik yang cukup agar dapat mengelola diri sendiri agar
tidak mudah lelah dan tidak mudah sakit.
Ade mengajak
peserta untuk beradaptasi dan tidak terlalu memikirkan masalah yang dapat
menyebabkan gangguan mental seperti bullying, tindakan yang dapat merusak
mental.
“Kita terima
orang apa adanya, toh juga kita ingin diterima orang apa adanya. Kalau dia
orangnya seperti itu ya sudah. Kalau kita memahami manusianya, kita akan
terbiasa dengan hal itu,” imbuh Ade.
Selanjutnya ia
bercerita mengenai seseorang yang mengalami kelelahan mental akibat
aktivitasnya.
“Capek banget dan muak dengan (mengikuti) zoom
dan WhatsApp tiap hari yang dapat memicu diri kita menjadi stres, cemas, dan
tidak nyaman. Mungkin dari keluarga karena setiap hari bertemu dan sering terjadi
konflik sehingga dapat mempengaruhi mental seseorang,” ujar Ade
Ade pun
melanjutkan bahwa fisik jangan terlalu dipaksa terus menerus. Tubuh manusia perlu
ada waktu istirahat dalam arti bukan hanya istirahat tidur saja akan tetapi
istirahat dari segala aktivitas.
“Saya rasa yang
paling penting adalah beradaptasi di lingkungan dengan menerima keadaan.
Apabila membutuhkan bantuan profesional teman-teman tidak perlu malu, merasa tidak
enak dan jaim. Kalian itu perlu banget konsultasi karena manusia pasti memiliki
masalah,” seru Ade.
Dalam mengisi
materi di webinar tersebut, Ade mengajak memanfaatkan fasilitas kampus apabila menyediakan
konsultasi. Dengan begitu mampu bersama mengurangi tekanan secara psikologis
agar hidup lebih sehat lahir dan batin sehingga mampu menghadapi
rintangan-rintangan ke depan.
“Jika fisik dan
psikis kalian lelah untuk saatnya istirahat, kita akan kembali dengan kondisi
yang baik dan siap menghadapi kegiatan sehari-hari. Yang lebih tahu adalah diri
sendiri jadi belajarlah mengetahui kita sendiri ada di mana, kita seperti apa,
mau ke mana, mau jadi apa, hanya kita yang mencari tahu,” tegasnya.
Kontributor: Halimah Tusyadiyah
Comments