Delegasi Jumbara PMR dan Temu Karya KSR SeJateng

Jumbara Daerah Se Jawa Tengah

Oleh: Badik Farida

Pembukaan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) dan Temu Karya Korps Sukarela (KSR) PMI tingkat Jawa Tengah tahun 2012 di Bumi Perkemahan Widoro Karangsambung, Kebumen berlangsung meriah, pada hari Jumat tanggal 06 Juli 2012. Wakil Gubernur (Wagub) Jateng Dra Hj Rustriningsih M.Si menjadi pembina upacara pembukaan sekaligus secara simbolik membuka kegiatan yang akan berlangsung hingga hari Rabu, 11 Juli 2012.

Hadir Ketua Pengurus PMI Jateng H. Sasongko Tedjo, S.E. M.M, Kepala Bakorwil III Jateng Ir Satrio Hidayat, Bupati Kebumen H. Buyar Winarso S.E, Kapolres AKBP Heru Trisasono SIK, M. Si, Dandim 0709 Letkol Inf Dany Rakca Andalasawan S.AP, Ketua DPRD Kebumen Ir. Budi Hianto Susanto dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah. Tampak pula jajaran pengurus PMI Jateng dan ketua PMI kabupaten/kota di Jateng.

Dalam upacara pembukaan tersebut tiap-tiap kontingan dari 35 kabupaten/kota menampilkan ciri khas masing-masing baik kesenian tradisional, makan khas, kerajinan khas, pakaian adat hingga cerita rakyat. Saat devile di hadapan para tamu undangan kontingen Kabupaten Magelang menampilkan kesenian topeng ireng, Kota Magelang menampilkan tari kuntulan, dan Purworejo menampilan tarian dolalak.

Yang menarik, kontingen dari Kabupaten Brebes berpakaian seperti penggembala bebek termasuk dengan membawa dua ekor bebek asli. Tak hanya itu, salah satu peserta memberikan telur bebek kepada Wagub Rustriningsih. Begitu pula kontingen asal Kabupaten Tegal juga memberikan buah tangan khas Tegal yakni berupa teh poci.

Kontingen Kab Wonogiri yang masing-masing peserta membawa gunungan wayang, kemudian Kabupaten Sukoharjo dengan ciri khas bakul jamu. Kontingen Kabupaten Semarang menampilkan sosok Baruklinting cerita rakyat terbentuknya Rawa Pening, dan Boyolali dengan boneka sapinya serta Kota Semarang dengan membawa replika warak ngendok. Adapun tuan rumah Kebumen menampilkan kesenian kuda lumping.

Sebelumnya, memeriahkan pembukaan disuguhkan tari saman kolosal yang dimainkan oleh 200 penari siswa SD Kutosari 4 dan tari kuda lumping yang dimainkan 120 penari siswa SD di Kebumen. Juga akan digelar gladi sekolah siaga bencana (SSB) yang akan diperagakan oleh PMR SMA Negeri 2 Kebumen.

Ketua Panitia Pelaksana H Adi Pandoyo SH MSi mengatakan, kegiatan itu diikuti sekitar 3.000 peserta kontingen 35 kabupaten/kota di Jateng. Peserta Jumbara terdiri atas PMR Mula (SD), PMR Madya (SLTP) dan PMR Wira (SLTA). Kegiatan juga diikuti oleh para relawan PMI baik dari umum maupun mahasiswa Korps Sukarela (KSR) PMI.

Selama Jumbara dilaksanakan berbagai macam kegiatan mulai anjangsana dan tukar hasil karya, life skill station, konferensi PMR, disiminator cilik, sarasehan jumtek. Kemudian bakti sosial, traveling kepalangmerahan, bakti sosial seperti penghijauan, hingga simulasi pertama yankes, simulasi Dapur Umum, Lintas Terampil (MPB), Simulasi Watsan dan perksmpungan darurat, dll.

Hasil dari acara ini adalah Surakarta terpilih sebagai kontingen terfavorit dalam Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) sekaligus Temu Karya Korps Sukarela (KSR) Tingkat Jawa Tengah yang berlangsung di Bumi Perkemahan Widoro, Kecamatan Karangsambung, Kabupaten Kebumen.

Meski terfavorit, namun kontingen Surakarta yang mengantongi total nilai 2,594.88 harus puas menempati urutan kedua di bawah kontingen Kabupaten Banjarnegara yang meraih total nilai tertinggi yakni 2,688.19. Urutan berikutnya Demak, Temanggung, Batang, dan Banyumas. Enam kabupaten/kota itu menempati peringkat pertama.

Penghargaan untuk Banjarnegara, Kota Surakarta, Demak, Temanggung, Batang, dan Banyumas, diserahkan oleh HM Muas SH. Sedangkan penghargaan untuk kontingen terfavorit diserahkan oleh Kapolres Kebumen AKBP Heru Trisasono SIK MSi.

Peringkat kedua ditempati kontingen dari Kabupaten Purworejo, Kabupaten Tegal, Klaten, Kota Semarang, Kendal, Kota Salatiga, dan Kudus. Penghargaan diserahkan oleh Ketua Pengurus PMI Jawa Tengah H Sasongko Tedjo SE MM.

Sementara kontingen yang menempati peringkat ketiga yakni Kabupaten Pekalongan, Purbalingga, Wonogiri, Pati, Boyolali, Cilacap, Kabupaten Semarang, Sragen, Wonosobo, Pemalang, Kabupaten Magelang, Kota Magelang, dan Jepara. Penghargaan diserahkan oleh Bupati Kebumen H Buyar Winarso SE.

Sedangkan tuan rumah Kebumen, harus bangga di peringkat empat bersama Kota Tegal, Brebes, Grobogan, Rembang, Karanganyar, Blora, Kota Pekalongan, dan Sukoharjo. Penghargaan diserahkan oleh Ketua Pengurus PMI Kebumen Drs Eko Widianto.

Kegiatan 4 tahunan yang diikuti 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah itu, secara resmi ditutup oleh pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat Bidang Relawan, H. M. Muas S.H.

I.     PRESTASI YANG DIRAIH RE:AWAN KSR PMI UNIT IAIN WALISONGO SEMARANG

NO.

  

Keterangan

  

Prestasi

1.

  

Pemanfaatan Limbah Lingkungan

  

Peringkat 1

2.

  

Simulasi Dapur Umum

  

Peringkat 3

3.

  

Perencanaan Program

  

Peringkat 5

4.

  

Lintas Terampil (MPB)

  

Peringkat 12